Categories
Renungan

Berkarya Bersama Bagi Kristus


Efesus 4: 11-16


Di sekolah dasar kita belajar bahwa salah satu ciri-ciri dari mahluk
hidup adalah: Pertumbuhan! Dan pertumbuhan berlangsung bukan hanya
secara kuantitatif, namun juga kualitatif. Contohnya, sebagai manusia
kita bertambah usia, ukuran fisik, menjadi lebih besar. Namun di sisi
lain kita juga bertumbuh dalam kematangan pemikiran, kedewasaan
emosional, juga spiritual.

Bagaimana dengan kita sebagai jemaat? Dalam Efesus 4, rasul Paulus
menegaskan bahwa Tuhan sang Kepala Gereja telah memberikan berbagai
peran-peran kepada jemaatnya: rasul, nabi, pekabar Injil, gembala, dan
pengajar.

Mereka adalah pelayan-pelayan yang Tuhan panggil secara khusus untuk:
“memperlengkapi orang kudus bagi pekerjaan pelayanan” – ayat 12

Perhatikan maksud dari ayat tersebut, yaitu bahwa para “pejabat” yang
disebutkan di atas (rasul, nabi, pekabar injil, gembala, pengajar),
pekerjaan pelayanan bukanlah tugas ekslusif bagi mereka-mereka yang
memegang “jabatan pelayanan” ini. Sebaliknya, mereka Tuhan pakai untuk
memperlengkapi jemaat, agar semua jemaat mampu melakukan pekerjaan
pelayanan.

Dengan kata lain, pekerjaan pelayanan adalah sebuah karya bersama
jemaat Tuhan. Dan ketika semua jemaat bersatu-pada bahu-membahu
berkarya bagi Kristus, maka Gereja bertumbuh! Dan pertumbuhan yang
terjadi bukan hanya diukur dari besarnya bangunan atau banyaknya
jumlah kegiatan, namun seperti yang dikatakan dalam ayat 13-15:

  • sampai kita mencapai kesatuan iman,
  • pengetahuan yang benar,
  • kedewasaan penuh sesuai kepenuhan Kristus,
  • tidak terombang-ambing rupa-rupa angin pengajaran dan kelicikan,
  • teguh berpegang pada kebenaran di dalam kasih.

Inilah derajat pertumbuhan yang diharapkan terjadi dalam kehidupan berjemaat.

Mari kita merenungkan dalam diri kita sendiri, karya bersama apakah
yang dapat dan bersedia kita kerjakan bagi tubuh Kristus di dunia ini?

Tuhan memampukan,

Amin